Kegiatan ini dilakukan serentak di berbagai negara di dunia pada 24 September 2022 dan tanggal 25 September 2022 yang dilaksanakan serentak. Nurul Fikri Boarding School Bogor (NFBS Bogor) merupakan salah satu lembaga pendidikan yang terpilih untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
Kegiatan diinisiasi oleh Imani Care yang diikuti oleh wali asrama, guru, dan tim keselamatan dan kesehatan kerja NFBS Bogor. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mempersiapkan tindakan yang perlu dilakukan ketika terjadi kegawatdaruran. Materi yang dibahas pada pelatihan kali ini yaitu pertolongan pertama pada henti jantung dan ertolongan pertama pada choking/ tersedak.
Kegiatan seperti ini sangat penting dilaksanakan sebagaimana disampaikan oleh salah satu dokter pemateri dari Imani Care dr. Ahmad Jamaludin, M.Kes:
"Kegiatan ini sangat penting karena tindakan tersebut itu sangat penting untuk dilakukan sesegera mungkin, maka kita perlu melatih sebanyak-banyaknya masyarakat umum untuk melakukannya dan berharap dengan melatih tenaga pendidik, karyawan di Nurul Fikri Boarding School Bogor bisa membantu mereka ketika memberikan pertolongan pertama pada korban yang membutuhkan." imbuhnya.
Alahamdulilah kegiatan ini berjalan dengan baik, serta terlihat antusias dari para peserta pelatihan ini. Sebagaimana kesan yang disampaikan oleh salah satu peserta perwakilan dari wali asrama Muhammad Wahyuddin Nur, S.Hum :
"Hari ini saya mendapatkan pelatihan tentang lifesaver Ini pertama kalinya bagi saya mengikuti pelatihan seperti ini, saya menjadi tahu bagaimana menghadapi pasien yang tidak sadarkan diri yang ada gangguan aliran nafasnya dan lain sebagainya luar biasa ternyata tidak semudah yang di film-film dan prakteknya luar biasa menguras tenaga. Terima kasih kepada tim SDMO yang sudah mengadakan pelatihan ini dan terima kasih juga kepada Imani Care yang sudah memfasilitasi kegiatan kita dari pagi sampai siang tadi manfaat apalagi sekitar kita banyak anak-anak dengan ragam macam latar belakang dan perilaku yang unik"
Pelatihan ini bukan hanya materi penjelasan yang disampaikan namun juga praktik langsung penanganan pertolongan pertama. Para peserta diberikan keterampilan yang sangat detail sekali, dari mulai tahap pertama kemudian kedua sampai ke tahap ketiga dan kita dipastikan oleh para dokternya untuk bisa memberikan keterampilan untuk menangani pertolongan tersebut.