NFBS Bogor (03/04/2023) Dalam rangka Penilaian Tengah Semester (PTS) Siswi kelas XI IPS 2 telah membentuk sebuah proyek. Proyek tersebut mengundang seluruh siswi SMA kelas X, XI, dan siswi SMP kelas VI, VII untuk mengikuti acara Sosialisasi dan Simulasi Mitigasi Bencana Alam bersama BNPB.
Kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan sebagai penilaian
akademik semata, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para santri
NFBS Bogor tentang potensi bencana alam yang dapat terjadi kapan saja. Terletak
di dataran tinggi dan dekat dengan Gunung Salak, NFBS Bogor memiliki potensi
bencana seperti gempa bumi, tanah longsor, dan letusan gunung berapi. Meskipun
data menunjukkan bahwa Gunung Salak tidak aktif lagi sejak erupsi terakhir pada
tahun 1938, pemahaman dan pelatihan simulasi bencana tetap diperlukan untuk
membentuk pribadi yang tanggap terhadap bencana dan mengurangi dampak yang
ditimbulkan dari bencana tersebut.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memiliki peran
penting dalam memberikan arahan dan pedoman kepada masyarakat terkait
penanggulangan bencana. Pasal 2 bagian C dalam PERPRES RI Nomor 8 Tahun 2008
menyebutkan bahwa salah satu tugas BNPB adalah "menyampaikan informasi
kegiatan penanggulangan bencana kepada masyarakat". Oleh karena itu,
kegiatan sosialisasi dan simulasi mitigasi bencana alam yang diadakan oleh para
pelajar ini menjadi salah satu cara untuk membantu BNPB dalam menyampaikan
informasi dan edukasi kepada masyarakat sekitar, terutama pelajar.
Kehadiran BNPB dalam kegiatan ini juga berkaitan dengan
tugas dan kewajiban para pelajar untuk mengimplementasikan materi pembelajaran
Geografi yang berkaitan dengan bencana alam. Dengan mengundang BNPB, para
pelajar dapat memperoleh pengetahuan yang lebih dalam dan terkini tentang
mitigasi bencana alam, sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang lebih tanggap
dan siap dalam menghadapi bencana alam.
Acara Sosialisasi dan Simulasi Mitigasi Bencana Alam ini
dilaksanakan secara offline di Masjid Nurul Ihsan, Nurul Fikri Boarding School
Bogor. Rangkaian acaranya dimulai dengan Tilawah, dilanjutkan dengan Sambutan
dari Ketua Pelaksana, Xena Falisha Putri, dan Sambutan dari Wakil Kepala
Sekolah, Ustad Sumarno, S.hum. Inti acaranya adalah sosialisasi dan simulasi
mitigasi oleh BNPB, kemudian acara ditutup dengan doa dan foto bersama.
Nura Syafiqa, siswi kelas 8D, menyatakan bahwa kegiatan
Sosialisasi dan Simulasi Mitigasi Bencana Alam ini sangat bermanfaat, terutama
baginya pribadi. Dalam kegiatan tersebut, ia dapat belajar menjadi lebih
tanggap terhadap bencana yang datang, mengetahui bagaimana cara menyelamatkan
diri sendiri dan orang lain, serta memahami lebih dalam tentang mitigasi
bencana. Ia berharap ilmu yang didapatkan dapat diaplikasikan dan membantu
mereka untuk tidak panik ketika bencana terjadi.
Sementara itu, Khalisha Zurifah Sejati, siswi kelas XI IPA
2, menuturkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk diterapkan di NF. Ia
bercita-cita untuk membentuk Tim Siaga Bencana melalui organisasi Pramuka,
mengingat ia sendiri merupakan anggota Pramuka.
Ustadzah Hanifah Nur Insani, S. Pd, guru geografi,
menyatakan bahwa ini adalah kali pertama mereka melakukan sosialisasi mitigasi
bencana alam bersama dengan ahlinya, yaitu BNPB, dan sangat berharap bahwa
kegiatan ini dapat terlaksana. "Alhamdulillah, melalui proyek kelas XI IPS
2, kita dapat mengadakan kegiatan ini, di mana santri NFBS Bogor dapat belajar
langsung dan mendapatkan pengalaman tentang mitigasi bencana dari ahlinya,
yaitu BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana)," ungkapnya.
Ia berharap dengan adanya kegiatan ini NFBS semakin baik lagi
dalam menerapkan pilar-pilar penanggulangan bencana, mulai dari infrastruktur,
kebijakan sarana dan prasarana, serta pendidikan kebencanaan, sehingga dapat
terbentuk SPAB (Satuan Pendidikan Aman Bencana). Selain itu siswa dan siswi di
lingkungan nfbs bogor dapat
mengaplikasikan tindakan penanggulangan bencana yang dijelaskan oleh BNPB
dengan baik sehingga dapat menyelamatkan diri ketika bencana alam datang
sewaktu-waktu. Pungkasnya
(Hilma Azka & Hanifah Nur Insani)